Ban. Ada yang tau apa bedanya dengan roda? Jika kamu berpikir ban dan roda itu sama maka dugaan kamu keliru. Ban dan roda adalah dua hal berbeda meski beberapa orang mengiranya sama. Jika ban adalah si karet berbentuk donat maka roda adalah bagian keseluruhannya meliputi velg dan jari-jari. Soal ini ban kerap disepelekan dan dijauhkan dari perawatan padahal saat ban bermasalah bisa saja berujung pada kecelakaan. Nah sekarang kita bahas beberapa hal soal ban sepeda motor yuk termasuk bagaimana cara memilih ban motor yang bagus buat tunggangan kamu.
- Tahun 1845 mencatat adanya eksistensi ban yang masih full berbahan karet, belum ada keterlibatan atau peran angin disana. Hingga akhirnya di
pertengahan tahun yang sama muncul nama RW THOMPSON yang menemukan ban penumatik. Ban ini bentuknya masih berbentuk pipa-pipa karet kecil yang diisi angin lalu luarnya dibungkus oleh kain. Di klaim tidak mudah pecah layaknya sistem tubeless di jaman modern. - Tahun 1888 kemudian muncul nama John Boyd Dunlop yang temuannya sudah mirip dengan ban yang ada hingga saat ini. Bisa ditebak nama belakang si penemu sekarang sudah anteng sebagai nama paten berkualitas yaitu Dunlop.
- Dikutip dari Wikipedia, konstruksi ban terdiri dari Tread (Pattern) sebagai bagian terluar ban, lalu ada Breaker dan Belt sebagai lapisan benang. Berikutnya ada Casing sebagai lapisan benang pembentuk ban dan Bead yaitu bundelan kawat yang disatukan oleh kawat yang keras.
- Lalu bagaimana cara memilih ban motor yang bagus? Yang jelas pilih yang tepat guna dan tepat peruntukan, apakah untuk pemakaian harian (umum) ataukah pemakaian khusus, misal balap atau kegiatan offroad. Pastikan masa pakai-nya di dinding ban tertera kode produksi ban berupa tanda pekan dan tahun pembuatan. Hindari penggunaan ban dengan kode produksi lawas 4 tahun ke belakang karena adanya penurunan kualitas.
- Sesuaikan tekanan angin pada ban sesuai rekomendasi yang tertera pada bodi kendaraan. Jika di mobil tertera di pintu bagian dalam sisi pengemudi sementara sepeda motor ada di bagian lengan ayun. Hindari kekurangan dan kelebihan angin, yang sedang-sedang saja.
Nah demikian informasi singkat seputar ban sepeda motor, informasi menarik lainnya akan kami angkat di artikel mendatang ya. Happy ngglundung dan stay safe! (jess) | Foto : Google